🪔 Puisi Harapan Dan Doa

Meskisaat ini sudah jarang mengungkap perasaan dengan puisi, namun secara khusus puisi masih menjadi aspek yang unik. Jika bingung, puisi guru sedih bikin nangis tentunya bisa dijadikan referensi untuk diutarakan. Doa, harapan, keinginan, bersatu padu dengan kenangan. Kami sama-sama belajar dari guru Kami hanya anak yang jauh dari kata HARAPANDAN DO'A BUAT ANAK CUCU anak-anak, cucu-cucu sebangsaku bangun, mandi dan gosoklah gigimu sambutlah mentari dengan suka-citamu wujudkan angan dan cita-cita hari depamu jangan pula salah mengayunkan langkahmu agar tidak menjadi musuh bagi sesama bangsamu pahami dan tanamkanlah pancasila dalam jiwamu dengan tetap yakin jalani perintah agamamu Melaluidoa, hajat seseorang dapat diluapkan dengan harapan agar terkabulkan. Sebagaimana yang telah diketahui doa juga merupakan bagian dari ibadah. Baca juga: Hilang Sejak Mei, Gadis Belia Ditemukan di Rumah Kosong, Memprihatinkan Misteri Kehamilan. Rasulullah SAW mengajarkan doa pagi hari kepada putri-nya Fatimah Az Zahra. PUISIDOA DAN HARAPANKU Aku takkan lelah mencintaimu Aku takkan pernah letih menantimu Karena kehadiranku di dunia ini Hanya untuk mencintaimu Walau waktu terus berlalu Walau raga tak sekuat dulu Tapi hatiku ini Masih tetap mencintaimu setulus hati Hatiku selalu berharap padamu Pada hati yang selama ini ku yakini Hanya engkau cinta sejatiku puisiharapan dan doa puisi berjuang untuk masa depan PUISI MENYANJUNG HARAPAN Karya : Dyah ayu paramitha indudewi Kau genggam jemari Membawaku berlari Melewati lembah kasturi Ke puncak mahidhara kasih suci Rebah aku tersipu hati Tuturmu merdu mengikat janji Ciumlah lembut sejuk bayu Membawa semerbak wangi rindu Wahai cinta yang kupuja PuisiTentang Doa dan Harapan Saat semua orang ingin bahagia. Aku menemukan kebahagiaanku. Dari secuil waktuku bersamamu. Aku menikmati, kita tertawa. Kita juga pernah menangis bersama. Ternyata, semua tidak semengerikan yang aku bayangkan. Aku kira tidak bisa melihatmu lagi. Walau dalam diam, aku punya sejuta daa dan harapan. PuisiDoa Muhammad Khalid bin Zainul. Ya Allah, ampunkan daku aku terlupa mensyukuri keamanan negeri ini, perut yang tidak mengenal kebulur, ujian yang masih mampu dihadapi dan hidup di dunia ini. Sesungguhnya, tidak terkira rahmatmu ke atas diri ini walaupun dosadosaku menggunung tinggi. Bersihkanlah hatiku dan teguhkan imanku agar mampu kukembali pada-Mu 1Puisi Harapan Penuh Makna Sebagai Motivasi Hidup 1.1 Aku Penggemar Hujan 1.2 Cinta yang Dirahasiakan 1.3 Hujan di Senja 1.4 Kamu, Tempat Paling Nyaman di Kota Ini 1.5 Kekasihku 1.6 Nuansa 2019 1.7 Meneguk Teh dan Memangkas Jarak 1.8 Malam Panjang 1.9 Kepulangan 1.10 Pahlawanku 1.11 Mayat Berpetikan Emas 1.12 Buangan Mimpi HarapanDalam Doa Karya : Chumairoh (Aksara Kimya) Telah tertata hati ini. Setelah sekian lama hilang tanpa arah. Tercabik bara api asmara. Tenggelam di dasar hati paling lara. Tak pernah terpungkiri, rasà Itu hadir tanpa dimengerti. Sedang hadirmu begitu teramat kurasai. Kepenyairannyajuga berkembang dengan menjadi juri lomba cipta puisi nasional dan mengisi seminar kepenulisan. Meski begitu, merah kuku dan senja matamu masihlah doa yang terbenam di ujung malam. pintu pulang dan satu jam pertama. pada sajak "Perempuan yang Mengawini Harapan" Efen Nurfiana sedikit lebih berani lagi dari MendengarkanSuara Allah dalam Perubahan. Ilustrasi - Tangan mengepal bersama untuk Tuhan. (Ist) Dan. 7:9-10,13-14 atau 2Ptr. 1:16-19. Mzm. 97:1-2,5-6,9. Luk. 9:28b-36. HIDUP dan masa depan setiap orang itu adalah sebuah misteri. Tak ada seorang pun yang tahu pasti apa yang akan terjadi nanti. Jangankan satu tahun, satu bulan, atau satu pekan Dengandiiringi sebaris doa yang terpanjatkan lewat mulut dan hati. Selain ucapan syukur, puisi juga bisa ditulis untuk mengungkapkan harapan, doa, kebaikan, pengorbanan, ataupun kebesaran tuhan yesus kristus. Hati ayah Kulalui jalanan jalanan terjal dan berliku. Puisi harapan dan doa. Menggapai mimpi mimpi yang membuaikan. Berharap akan ada secercah harapan di depan sana menanti. Ho55t. Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan Juli 2022 1633waktu baca 2 menitTulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparanIlustrasi harapan. Foto PixabayKumpulan Puisi HarapanIlustrasi seseorang sedang berharap kepada Tuhan. Foto UnsplashIlustrasi seseorang sedang berharap kepada Tuhan. Foto UnsplashSi Pejuang FillahOleh Ummul MaghfirohMalam-malam memasang diri, hitam yang kelamMerobek-robek guguan suara dalam temaramNabastala kian bungkamDipeluk nyanyian mala dengan muramBersila kaki di atas hamparan sajadahMenengadah tangan sebisa anggun memujaBertahap-tahap hingga doa itu mengudaraBersama kalutnya jiwa akan dosa tiada redaBibirku mengucap segala wasilahMenggenggam hati agar tak goyahTerjaga dalam sujud-sujud di sepertiga malamAku tersenyum istiqomah 'tiada padamBerlari-lari aku di padang SaharaPanasnya melebihi matahari yang gagahMencari seteguk air melepas dahagaBerupa ridho dan ampunan Sang Maha KuasaHatiku tiada berhenti mengalunkan dzikirJiwaku tiada henti meminta ketenangan dalam pikirMataku terus terjaga menanti harapan ampunanTakkan kuhentikan rindu pada-Mu dalam kesepianDoaku, ampuni segala khilafkuAmpuni segala kesalahankuAmpuni jiwa yang tak pernah memudarkan harapUntuk senantiasa Engkau lindungi dan dekapHanya AnganOleh Arikah Al ZahraKamu adalah bagaskaraSedang aku hanya shyamDirimu terlihat di mataNamun tak pernah tergenggamMega menghiasi sekelilingmuRupamu baswaraSeperti dayitaDalam belenggu kelabuKamu hanya anganDi dalam dekapkuSeperti sabana kosongTak ada siapa pun selain anilaPelakon NegeriOleh Agusti Dwi PurnamasariKepakan sayap cendrawasih sambut cakrawalaOmbak beralun menghiasi rona jingga aninditaPemandangan elok rupawan dipandang netraDuhai bumi pertiwi yang kucintaTanah pinggiran, menggembur, mengayun, menyapaSejauh mata memandang terkesimaEloknya negeriku yang tercintaDerap langkah penghuni duniaBerjalan menyusuri lorong nusantaraBerjajar pulau, ras, bahasa, adat, dan agamaBersatu indahnya jalinan Bhineka Tunggal IkaKini duka nestapa menyayat hati mutiara bangsaIbu pertiwi kembali berdukaRasisme tumpahkan rudira, ancaman sintegrasi mengundang gelak tawa duniaSaling tuding, berjabat, tersenyum bersandiwaraPandainya para pelakon jagad rayaCiptakan keonaran di ibu pertiwiku yang tercintaWahai pelakon duniaDamaikan kembali bumi pertiwi kitaBersumpahlah demi negaraDamailah dalam perbedaan nusantara tolonglah jiwa cinta bangsaDemi kemakmuran ibu pertiwi tercintaIlustrasi harapan. Foto UnsplashIlusi Dua MingguOleh Amelia Rahma MaulidaTuhan,Pagi itu, sang Fajar tak mengalihkan atensiAtas tiap netra yang masih terpaku pada televisiDi mana penyiaran kabar lelayu dari negeri Wuhan yang sudah menapaki Ibu PertiwiTuhan,Siang itu, terik mentari menjadi saksiAtas kewaspadaan pasrah dan cemas insan bernuraniPada makhluk tidak diundang yang hadirnya hanya mencelakaiTuhan,Sore itu, senja menjadi hal yang dinantiUntuk berucap rindu pada peluh yang tak lagi membawa suara rintihUntuk berucap rindu pada deru napas yang tak lagi disebab letihTuhan,Malam itu, rembulan tak diminatiOleh jiwa-jiwa indie yang terpaksa berdiam diriYang kemudian memilih memupuk doa agar makhluk itu cepat pergiTuhan,Hari ini, malam iniEntah sudah berapa lama banyak orang menguar janjiPerihal waktu atas berakhirnya pandemiTuhan,Hari ini, malam iniBisa kau akhiriDerita bumiTuhan,Hari ini, malam iniBisa kau umumkan pada negeriBahwa kau akan menyelesaikan ini pelik?Tuhan,Hari ini, malam iniMohon maafIzinkan kami kembali menuai kasih di Ibu PertiwiTuhan,Hari ini, malam iniBantu kami kuati Ibu PertiwiTuhan,Hari ini, malam iniJangan biarkan terus seperti iniBerikan hadiah yang dinanti kami dan Ibu PertiwiTuhan,Untuk panjang,Lekas sembuhkan, Ibu PertiwiGuruOleh YulfitriKau didik kami sepenuh hatimuKau ajari kami dengan kasih dan sayangmuKau bentuk kami menjadi manusia yang seutuhnyaManusia yang berakhlak dan berbudi pekerti luhurGuruJasamu tak terkiraPantaslah jika gelar "Pahlawan tanpa tanda jasa" tersemat di hatiGuruTanpa lelah kau bekali kamiWalau berat tak kau rasakanSehari penuh hidupmu kau berikan untuk kamiGurukuKau ibarat ayah dan bundakuTak dapat ku membalas segalanyaHanya sepenggal do'a yang sanggup ku mohonkanAgar kau selalu sehat dan bahagia membina kamiYa AllahTerimalah amalan para guru-guru kamiSeperti Engkau bebaskan ayah bunda kami dari siksamuSerta tempatkan mereka dalam ArsyMu, ya HidupOleh YulfitriTerus-teruslah kau melangkahJangan hentikan cita dan cintamuYang kau persembahkan bagi anakmuSebagai bukti besar sayang dan kasihWalaupun di sekitar penuh onak dan duriSabar dan ikhlas dalam setiap lakuJangan kau rendahkan diriHanya untuk kasihmuTiada yang dapat mencegah...Tiada yang menjadi penghalang...Tiada yang membalas...Selain dari-Nya tempat mengadu..Ku mohon di akhir usia ini...Semakin dekat kita sadarkan...Semakin lekat kita bersua..Mengharap segala yang terbaik Puisi harapan dan doa buat anak cucu.. Puisi untuk anak yang diupdate untuk kali ini adalah puisi doa dan harapan untuk anak-anak harapan dan doa yang di peruntukkan kepada anak-anak bangsa yang akan menjadi generasi penerus bangsa di masa yang akan mana diketahui masa anak anak merupakan masa yang indah yang tentunya kita semua pernah melewati masa masa kepolosan yang sering juga di sebuat masa keemasan atau golden puisi yang diterbitkan ini adalah kata kata doa dan harapan untuk anak dengan tema puisi harapan dan doa buat anak cucu yang merupakan puisi untuk anak, sebagai persiapan menyambut hari anak nasional yang biasa di peringati setiap tanggal 23 juli,yang bertepan dengan bulan masih dalam hitungan hari akan tetapi tak ada salahnya, untuk mengupdate kata kata doa dan harapan untuk anak dalam bentuk puisi untuk anak, sebagai persiapan puisi memperingati hari tidak bagi pembaca yang menyukai puisi bisa menjadikan referensi untuk menulis puisi menyambut hari anak diketahui Hari Anak Nasional yang diperingati setiap tanggal 23 Juli merupakan bentuk kepedulian seluruh bangsa Indonesia terhadap perlindungan anak Indonesia agar tumbuh dan berkembang secara anak-anak Indonesia menghasilkan generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, ceria, berakhlak mulia dan cinta tanah Menyambut Hari Anak NasionalPuisi menyambut Hari Anak Nasional dengan judul puisi harapan dan doa buat anak cucu merupakan karya tulis atau puisi dari bapak Anas admin blog puisi dan kata bijak untuk menyambut hari anak nasional, yang jatuh pada tanggal 23 juli kata kata doa dan harapan untuk anak dan makna harapan dan doa dalam bait puisi untuk anak tersebut, untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja puisi harapan doa berikut DAN DO’A BUAT ANAK CUCUanak-anak, cucu-cucu sebangsakubangun, mandi dan gosoklah gigimusambutlah mentari dengan suka-citamuwujudkan angan dan cita-cita hari depamujangan pula salah mengayunkan langkahmuagar tidak menjadi musuh bagi sesama bangsamupahami dan tanamkanlah pancasila dalam jiwamudengan tetap yakin jalani perintah agamamudan jangan sampai tergerus kecintaanmupada sesama bangsamu juga negerimupun jangan terhasut ajaran yang keliruagar bangsa ini tetap damai bersatujikalau kalian jadi dewʌsa nantijangan lupakan kewajiban mengajitaat perintah orangtua dan tetap berbakticarilah bekal untuk dunia juga akhirat nantiagar kebutuhan rohani selaras dengan duniawiInsya Allah kalian tetap menjadi umat yang dikasihi,tidak saja oleh sesamanya, namun juga Illahi iman, teguh, jujur dan jaga selalu nuraniserta pikiran atau niat buruk yang mengotoriapalagi tergiur untuk melakukan korupsiseperti mereka para perampok berdasiyang kini tengah antri akan kelak ada diantara kalianberkeinginan menjadi anggota dewanjanganlah sekali-kali kalian mengabaikanamanat rakyat yang telah mempercayakankalian untuk lakukan perubahan juga perbaikanagar nasib hidup bangsa kita menjadi lebih mapandan tidak lagi ada yang kesulitan sandang pangankarena para wakilnya yang suka mengutamakankepentingan diri, serta kelompok bajinganyang memang sengaja mereka ciptakanagar dapat mengotak-atik anggaran,yang selebihnya untuk dan cucu semua, dengarlahbahwa bangsa ini sudah amat lelahbahkan merasa mual dan muak sudahpada para tokoh dan para politisi pongahyang tak pernah sadar dan mengaku salahtetapi mereka justru suka mencari-cari masalahmeski hampir semua rakyat tahu dirinya lemah,setelah ternyata diketahui ikut jadi penjarahuang negara senilai ratusan juta rupiahyang akhirnya menjadikannya resahlalu berangkat mereka ke Makahagar tidak lagi merasa kalian suka bohongiorang lain juga diri kalian sendiriingatlah selalu bahwa kita akan matihidup di dunia fana ini hanya satu kalientah kapan, kematian pasti menghampiritak peduli siapa mereka karena itu rahasia Illahigiat bekerja, carilah rizki yang halal dan diridhoiselalu berbuat baik, seolah esok akan matijadikan ibadah & beramal sebagai hobijaga kerukunan dan rasa toleransidemi kuatnya persatuan NKRIyang sama-sama kita puisi untuk anak, atau puisi menyambut hari anak nasioanal dengan judul puisi harapan dan doa buat anak cucu, baca juga puisi-puisi menarik lainnya di blog ini, semoga puisi yang diupdate di kesempatan ini dapat mengibur dan bermanfaat, terima kasih sudah berkunjun diblog puisi dan kata bijak, Puisi dan kata bijak. Puisi Doa dan kesabaran meraih asa gemilang. Pengertian dari Doa adalah memohon/berharap atau meminta pertolongan kepada Sang bukan hanya orang-orang yg sedang tertimpa musibah saja yg layak memanjatkan doa, tetapi dalam keadaan segar-bugar serta tidak kekurangan suatu apa pun kita patut berdoalah memohon kepada sang pencipta, untuk mengampuni segala dosa-dosa, baik yg kita segaja maupun tidak. dan juga meminta/memohon tetap diberi kekuatan iman serta kesehatan agar bisa dan sanggup melaksanakan segala memohon perlindungan-Nya dari gangguan setan serta hʌwa nʌfsu, agar tak terjerembab pada jurang kesabaran, biasa juga disebut sabar, jadi sabar adalah suatu sikap yang dapat menahan emosi dan keinginan, serta dapat bertahan dalam segala situasi sulit dan tidak meraih asa adalah berusaha meraih segala sesuatu yang di harapkan, apa itu asa, Asa adalah harapan. Jadi Doa dan kesabaran meraih diartikan dengan memohon/ dalam keadaan emosi dapat mengendalikan emosi, agar harapan atau cita cita yang di cita citakan dapat terwujud. begitulah kira tentang doa dan kesabaran meraih dan kesabaran meraih asa adalah gabungan kosakata dari dua judul puisi bertema menggapai matahari. dan adapun masing masing judul puisiny antara lainPuisi Doa dan kesabaranPuisi meraih asa gemilangSalah satu penggalan bait dari dua puisi menggapai matahari. "Setinggi angkasa di bibir cakrawala akan kupandu masa mengepak bahu lengan di angan meniti penantian panjang bergelombang menghantam perjalanan mengapai matahari Tuhan memberikan kemudahan hati yang lapang".Puisi Doa Dan Kesabaran Meraih Asa Puisi Bertema Menggapai MatahariBagaimana kata kata puisi tentang doa dan kesabaran dan cerita puisi kesabaran meraih harapan dalam bait puisi tema menggapai matahari, yag dipublikasikan puisi dan kata bijak. Selengkapnya Silahkan disimak saja berikut ini puisi doa dan kesabaranPUISI DOA DAN KESABARANKarya Ijoel AnderlineTema Menggapai MatahariBetapa getir awal kisah perjalan asmara terlaluiSuka duka mencengkram di setiap peristiwaPernak- pernik egois kerap menyambangiMengundang amarah gejolak jiwaMenenggelamkan kedalam duka nestapaMembuat mendung hadir memayungiGundah gulana, suram datang menyapaTerang menjadi gulita tanpa pelangiNamun badai kini berlalu, berkat keyakinanBerpayung harapan, melewati halang rintangMembentang di antara mekarnya tantanganMengapai cahaya kama yang bersinar terangPenantian panjang bergelombangMenghantam perjalanan mengapai matahariTuhan memberikan kemudahan hati yang lapangMenerima segala cobaan menghampiriDoa dan kesabaran, kini berbuah manisnya kasihMenjalani kemilau asmara berbunga kebahagiaanCita- cita kebersamaan di impikan dapat direngkuhDan kita pun menikmati nuansa indah kasih anugerah TuhanAnderlineBalikpapan, 10 Desember 2016PUISI MERAIH ASA GEMILANGKarya Srie Astuty AsdiTema Menggapai MatahariMeraih asa gemilang setinggi angkasaDi bibir cakrawala akan kupandu masaMengepak bahu lengan di angan menitiBagai sayap merpati, rengkuh julang mentariTerbang, berpayung teriknya entaskan mimpiMenukik langit tembusi luas imajiBersama rentang senarai segenap ambisiLalu memahat, sederet bilangan 0bsesiPutih hitamnya awan tak halang menggantungTakkan patah kepak kiri kanan melambungMengejar cita diri jelajahi bentangan rayaTak peduli meski panas udara membaraYakin esok pasti akan cemerlangkan kisahMencatat prestasi harumkan sejarahLangkah tak henti, tekad terpatri di hatiSemangat memacu tuk menggapai matahariKemilau Mata BeningMakassar 10 Desember 2016Demikianlah puisi doa dan kesabaran meraih asa. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi tentang menggapai matahari atas dapat menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.

puisi harapan dan doa